Jumat, 26 Agustus 2022

Itinerary New York II, Amish Village and Philadelphia...

 Saudaraku,

Episode New York Agustus 2022 (selama 3 pekan) kucoba kutuangkan banyak berupa foto-foto meskipun tidak semuanya. Sebentar lagi akan ada episode yang baru lagi yang harus dijalani. 

Cukup lah Allah Swt menjadi pelindung. Dan Allah Swt adalah sebaik-baik pelindung.

1) Brooklyn Bridge



2) Dunbo - Down Under Brooklyn (different angle)
3) New York from New Jersey. Take train at Oculus station



4) New York Public Library in Manhattan

5) Trip to WoodBury Outlet (Harriman)
Stop over to take pictures.



6) Amish Village


6) Rocky steps and statue, The Museum Art, and Philadelphia Surrounding
7)Liberty Statue in Ellis Island






Kamis, 18 Agustus 2022

Itinerary Niagara Falls...

Sahabat,

Perjalanan ke Niagara dari New York menggunakan travel TakeTours (chinese travel) dengan pertimbangan harga biasanya lebih murah. Perjalanan dari pagi hari dengan meeting poin di Port Authority Bus Terminal is the hub for Greyhound buses to and from New York, conveniently located in Midtown Manhattan, one block west of Times Square on 8th Avenue.

Tempat yang dikunjungi yaitu : Corning Museum of Glass, Watkins Glen Park, dan Niagara Falls

1) HorseShoe Fall from the ferry








2) Watkin Glen Park

3) Corning Museum of Glass





Itinerary New York..

Saudaraku,

Perjalanan saya ke US teringat dengan bacaan buku yang pernah saya baca yang berjudul "Perjalanan Sayyid Qutub ke Amerika". Silahkan di search isi atau overview dari buku tersebut via internet.

Hotel yang kami tempati Hotel Millenium Downtown di lower Manhattan













Kelebihan dari hotel ini di level 4 selalu dilakukan acara Jumat Pray. Dan beberapa dari petugas concierge dan pengantar breakfast adalah  orang-orang muslim yang suatu pagi memberitahukan bahwa sosis di Amerika tidak halal sehingga sebaiknya untuk muslim diganti dengan turkey sosis. 

Informasi tersebut terdengar sederhana. Namun informasi tersebut sangat penting bagi muslim yang waro' akan terpelihara tubuhnya dari makanan yang haram. Meskipun sebagian menganggap darurat asal bukan babi/ pork.

Bagi seorang muslim seharusnya menjaga makanan haram setimpal levelnya (penting dan urgensinya) dengan memelihara sholat lima waktu dan menjalankan shaum ramadhan.
 
Gedung Kantor Perwakilan dapat terlihat dari Hotel Millenium Lt. 41.
 











Tampak menjelang waktu Isya














Atau kalo di zoom out seperti ini, jadi entry gate nya dari Brookfield Place dan kantornya berada pada gedung warna coklat krem yang sebelah kanan di Lt. 25.

Atau perjalanan ke Kantor Perwakilan dapat juga melewati jalan bawah tanah via gedung Oculus 



Jumat, 05 Agustus 2022

Business trip to NY...

 

Alhamdulilah, Allah Swt memperjalankan saya kembali ke United States di bulan Agustus 2022 (after Covid pandemy). Saya selalu berharap selama di perjalanan diberikan berkah oleh Allah Swt, mendapatkan pelajaran dan hikmah atas tanda-tanda kekuasaan Allah Swt, selain memenuhi tugas kedinasan dari Bank Indonesia.
 


Foto di atas diambil ketika perjalanan ke kantor perwakilan BI New York melewati salah satu World Trade Center (WTC) yang hancur ditabrak pesawat America Airlines pada tanggal 9 November 2001 jam 8.45 pagi yang dikenal dengan istilah 911. Tabrakan tersebut menyisakan lubang yang menganga dengan nama-nama orang yang meninggal ditulis pada pinggiran tembok.
 
Foto dibawah auditee dan auditor berkolaborasi dan berkomitmen dalam menciptakan "assurance yang efektif dan efisien", serta menuju pencapaian "trusted advisor" dalam rangka menyelesaikan tujuan-tujuan strategis lembaga khususnya dan bangsa Indonesia pada umumnya. 
 

 

Sabtu, 30 April 2022

Tamu agung itu akan pergi.....

Saudaraku,

Hari ini telah memasuki malam ke-29 Ramadhan1443 Hijriyah, bertepatan tanggal 30 April 2022 pukul 22.00. Ingin sekali saya menyusun tulisan yang terbaik sebagai kenangan atas kepergian tamu agung umat muslimin yaitu "Ramadhan" syahrun mubarok syahrun kariim, bulan yang penuh berkah, rahmat dan kemuliaan.

Di malam ini, terasa sekali tamu agung ini sudah mulai mempersiapkan diri untuk berkemas-kemas meninggalkan kami. Ada dua kegelisahan yang kami rasakan di hari-hari terakhir ini, 1) Apakah amal dan ibadah kami diterima Allah Swt? Apakah dosa-dosa kami sudah diampunkan oleh Allah Swt dan seperti bayi yang baru lahir kembali? 2) Apakah Allah Swt masih memberikan "kesempatan umur dan kesehatan" untuk bertemu kembali tamu yang agung ini di tahun berikutnya?

Semoga tarbiyyah Allah Swt selama 29/30 hari pada bulan Ramadhan selalu berbekas dan menjadi penyemangat. Permainan dunia terkadang sering membuat kita tergelincir, sampai kita terlupa dengan ucapan zikir yang sering kita baca : Lailaha illallah (Tiada Tuhan selain Allah Swt), Subhanallah (Maha suci Allah Swt), Alhamdulilah (Segala pujian hanyalah milik Allah Swt), Allahuakbar (Allah Swt Maha Besar).

Semoga semangat dan keberanian muslimin Gaza Palestina selalu menjadi api penyemangat umat Islam seluruh dunia....Allahummanshur muslimin wamujahidin fii falestin fii kulli makaan....Aamiin ya Robbal Alamiin....



 

Senin, 18 April 2022

Pelajaran dari Saudara kita....


Saudaraku,

Tanpa perlu kita menjelaskan dengan untaian kata-kata, dengan melihat video ini sudah banyak pelajaran yang dapat kita petik. 

Dengan kekurangan nikmat yang telah diambil oleh Allah Swt, yaitu sebuah nikmat mata yang selalu dirindukan oleh manusia, namun beliau masih bisa istiqomah dalam kebaikan. Seolah-olah saudara kita  mau mengatakan, meskipun nikmat mata telah diambil oleh Allah Swt, kami masih membesarkan Allah Swt, dan masih berterimakasih kepada Allah Swt atas nikmat-nikmat Nya yang sungguh banyak kepada manusia.

Pelajaran kedua yang kita peroleh. Semangat untuk mempelajari Alquran, kitab Allah Swt, telah menggugah semangat kita semua. Saudara kita memiliki pemahaman yang sangat baik terhadap prioritas ilmu yang harus dikuasainya. Sebagaimana sabda Rasulullah Saw : 

Iqroul Qur’aan fa-innahu ya’tii yaumal qiyaamati syafii’an li-ash-haabih”

artinya: “Bacalah Al-Qur’an, karena Al-Qur’an itu pada hari kiamat akan datang dengan mensyafa’ati (memberikan pertolongan istimewa/spesial pada pemiliknya”. (HR. Ahmad).

Pelajaran ketiga, sudahkan kita mampu melantunkan Alquran dengan baik/ ber-tajwid?. Selama kita masih diberi nikmat umur oleh Allah Swt sampai saat ini, adakah hati ini tergerak untuk membagi waktu kita untuk  mempelajari Alquran agar dapat membacanya dengan baik, karena nanti Alquran akan memberikan pertolongan kepada kita di hari kiamat.

Pelajaran keempat, pernahkan kita berpikir/ merenung apa yang akan kita lakukan apabila nikmat kedua mata ini diambil oleh Allah Swt? Apakah manusia masih bisa dengan sombongnya mengatakan bahwa semua kesuksesan ini karena usaha-nya dan tidak ada campur tangan Allah Swt?

Kamis, 24 Maret 2022

Ramadhan 1443 Hijriyah...

 

Saudaraku,

Hati ini sangatlah senang dan bahagia, dengan akan bertemu kembali dengan bulan Ramadhan. Karena dengan bulan Ramadhan ini akan meng-adjust kembali habit/ kebiasaan kita dalam menata kegiatan kita setiap hari. Menata kembali kegiatan baca Qur'an, sholat-sholat sunnah (dhuha, rawatib, dan tahajud), serta infaq dan shodaqoh. Selain itu perasaaan diawasi oleh para malaikat dan Allah Swt, berkata-kata yang baik, melakukan pekerjaan yang tidak sia-sia, sifat tolong menolong karena Allah Swt.

Ada quote dalam taujih yang berkesan yaitu : "Ramadhan dalam rangka menyambut reuni akbar di surga". Oleh karena itu kita ajak keluarga, sahabat dan teman-teman untuk mempersiapkan Ramadhan dengan bekal terbaik. Tanamkan selalu bahwa boleh jadi Ramadhan tahun ini adalah Ramadhan yang terakhir. 

Allah Swt telah mengkondisikan bulan Ramadhan agar hamba-hamba Nya dapat meraih taqwa dengan semua amal dilipatgandakan, syetan-syetan dibelenggu, dan terdapat suatu malam yang penuh berkah yaitu Lailatul Qodar. Apabila Allah Swt sudah mengkondisikan bulan Ramadhan ini, namun kita belum bisa meraihnya. Dengan cara apa lagi Allah Swt harus mengkondisikan kita?.....


Rabu, 02 Maret 2022

Isra Mi'raj 1443 Hijriyah....

 https://www.youtube.com/watch?v=gmFbXzPa6a0

Saudaraku,

Telah memasuki 1443 Hijriyah, teknologi dan informasi semakin maju. Namun kemampuan manusia masih belum mampu membuktikan dapat melakukan perjalanan Isra Mi'raj seperti yang dilakukan Allah Swt terhadap hamba Nya yaitu Rasulullah Saw dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha dan kemudian naik sampai ke Sidratul Muntaha langit ketujuh bertemu Allah Swt hanya dalam waktu sepertiga malam (atau sekitar 3jam).

 Oleh karena itu Allah Swt mengabadikan peristiwa Isra Mi'raj dalam Alquran Surat Al-Isra di ayat pertama dimulai dengan kata "Subhanalladzi....." (= Maha Suci Allah Swt)

 سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِ لَيْلًا مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا ۚ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ

Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Hikmah pertama, 

Perjalanan Isra Mi'raj bukanlah perjalanan "tidak masuk akal". Tetapi perjalanan yang "masuk akal" bagi Allah Swt. Dan tidak ada yang tidak masuk akal bagi Allah Swt. Dan Allah Swt memperlihatkan kepada manusia sedikit kebesaran-Nya bahwa perjalanan itu bagi Allah Swt mudah saja. Dan kemampuan manusia itu hanya terbatas. Sedangkan kemampuan Allah Swt tak terbatas.

Hikmah kedua, 

Selain Allah Swt berkehendak memperlihatkan kebesaran-Nya. Allah Swt ingin menginformasikan bahwa perintah sholat yang disampaikan kepada Rasulullah Saw adalah perintah yang sangat penting untuk dilakukan dan diperhatikan dengan baik.

وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – ، قَالَ : قاَلَ رَسُولُ اللهِ –
 صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – : (( إنَّ أَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ بِهِ
العَبْدُ يَوْمَ القِيَامَةِ مِنْ عَمَلِهِ صَلاَتُهُ ، فَإنْ صَلُحَتْ ،
فَقَدْ أفْلَحَ وأَنْجَحَ ، وَإنْ فَسَدَتْ ، فَقَدْ خَابَ وَخَسِرَ ،
فَإِنِ انْتَقَصَ مِنْ فَرِيضَتِهِ شَيْءٌ ، قَالَ الرَّبُ – عَزَّ وَجَلَّ
 – : اُنْظُرُوا هَلْ لِعَبْدِي مِنْ تَطَوُّعٍ ، فَيُكَمَّلُ مِنْهَا مَا
انْتَقَصَ مِنَ الفَرِيضَةِ ؟ ثُمَّ تَكُونُ سَائِرُ أعْمَالِهِ عَلَى
هَذَا ))

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata bahwa  Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, "Sesungguhnya amal yang pertama kali dihisab pada seorang hamba pada hari kiamat adalah shalatnya. Maka, jika shalatnya baik, sungguh ia telah beruntung dan berhasil. Dan jika shalatnya rusak, sungguh ia telah gagal dan rugi. Jika berkurang sedikit dari shalat wajibnya, maka Allah Ta’ala berfirman, ‘Lihatlah apakah hamba-Ku memiliki shalat sunnah.’ Maka disempurnakanlah apa yang kurang dari shalat wajibnya. Kemudian begitu pula dengan seluruh amalnya.” (HR. Tirmidzi, no. 413 dan An-Nasa’i, no. 466. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Minggu, 02 Januari 2022

Apakah akan masuk surga?

Hadist Arbain ke 22

عَنْ أَبيْ عَبْدِ اللهِ جَابِرِ بنِ عَبْدِ اللهِ الأَنْصَارِيِّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ

أَنَّ رَجُلاً سَأَلَ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ:


 “أَرَأَيْتَ إِذا صَلَّيْتُ المَكْتُوبَاتِ، وَصُمْتُ رَمَضَانَ، وَأَحْلَلْتُ الحَلاَلَ، 


وَحَرَّمْتُ الحَرَامَ، وَلَمْ أَزِدْ عَلى ذَلِكَ شَيئاً أَدْخُلُ الجَنَّةَ؟  قَالَ: نَعَمْ” رَوَاهُ مُسْلِمٌ 


وَمَعْنَى حَرَّمْتُ الحَرَامَ اِجْتَنَبْتُهُ، وَمَعْنَى أَحْلَلْتُ الحَلالَ فَعَلْتُهُ مُعْتَقِداً حِلَّهُ


Dari Abu ‘Abdillah Jarir bin ‘Abdillah Al-Anshari radhiyallahu ‘anhu, bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam


“Bagaimana pendapat Anda (kabarkan padaku), apabila aku mengerjakan shalat-shalat fardhu, puasa di bulan Ramadhan, menghalalkan yang halal, mengharamkan yang haram, dan aku tidak menambahnya sedikit pun dari itu, apakah aku akan masuk surga?”


Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Ya.” 

(HR. Muslim).



Sahabatku,

Pertanyaan ini adalah pertanyaan yang sering ditanyakan. Pertanyaan ini adalah pertanyaan yang relevan di setiap zaman.

Namun Islam mengajarkan memasuki surga tidaklah otomatis dengan beragama Islam. Memasuki surga tidaklah hanya dengan "rindu". Memasuki surga adalah memang orang-orang yang betul-betul "ingin" dan dibuktikan dengan amal sholeh. 

Dari hadist di atas dapat dipahami bahwa "tidak akan masuk surga" seorang muslim apabila tidak mengerjakan sholat wajib lima waktu dan shaum wajib selama memasuki bulan Ramadhan.

Dan bagi yang sudah mengerjakan kedua kewajiban di atas, maka janganlah "pede" bahwa Allah Swt akan memasukkan kedalam surga. Tapi orang itu harus menghalalkan yang halal dan mengharamkan yang haram.

Saudaraku,

Surga bukanlah barang murah. Surga adalah barang termahal. Surga adalah tempat segala keindahan dan kebahagiaan. Surga adalah bentuk ridho Allah Swt. Surga adalah bentuk rahmat Allah Swt. 

Tanamkan selalu untuk memberikan yang terbaik untuk Allah Swt. Allah Swt memang rahman dan rahim. Namun jangan selalu berlindung dengan rahman dan rahim Allah Swt sehingga meremehkan azab/ neraka Allah Swt.

Wallahu a'lam.